• Senin, 25 September 2023

Berikut Tiga Hal yang Menurut Wapres Jadi Kunci Penguat Kerja Sama Indonesia-Tiongkok

- Sabtu, 16 September 2023 | 06:17 WIB
Wapres Ma’ruf Amin bertemu Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Fujian, Zhou Zuyi, di Fuzhou, RRT, pada Jumat, 15 September 2023. (BPMI Setwapres)
Wapres Ma’ruf Amin bertemu Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Fujian, Zhou Zuyi, di Fuzhou, RRT, pada Jumat, 15 September 2023. (BPMI Setwapres)

NARATIMES.COM -  Terdapat tiga hal yang menjadi kunci penguatan kerja sama antara Indonesia dan Provinsi Fujian. Ketiga hal yang dimaksudkan Wapres adalah produk halal, investasi, dan penguatan people-to-people contacts.

Pernyataan itu dikatakan Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin ketika melakukan pertemuan dengan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Fujian, Zhou Zuyi, pada Jumat, 15 September 2023.

“Provinsi Fujian adalah pintu masuk bagi produk Indonesia ke Tiongkok, termasuk melalui kerjasama Two Countries Twin Parks (TCTP),” ujar Wapres.

Baca Juga: Informasi Prakiraan Cuaca Jabodetabek 16 September 2023: Jakarta Cerah, Bogor Hujan  

Menurut Wapres, Kawasan Fuqing Yuanhong Internasional Food Industrial Park dapat menjadi pintu masuk dan lokasi pengembangan perdagangan produk makanan dan minuman. Tak hanya produk makanan dan minuman, Wapres juga mengungkapkan potensi kerja sama di bidang farmasi dan kosmetik halal.

“Terdapat potensi pasar yang besar di Indonesia dengan 230 juta penduduk muslim. Bahkan, di sektor fesyen muslim, Indonesia menduduki peringkat ketiga dunia,” kata Wapres.

Wapres berharap Pemerintah Provinsi Fujian dapat mendorong realisasi investasi pelaku bisnis Fujian, terutama di sektor penting Indonesia, seperti investasi baterai kendaraan listrik perusahaan Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) di sektor ekonomi hijau.

“Saya juga mendorong perusahaan Fujian untuk berinvestasi di tiga kawasan industri Indonesia yakni Batang, Semarang, dan Bintan sebagai bagian dari Two Countries Twin Parks. Di bidang perikanan, saya mengajak penguatan investasi penangkapan ikan dan industri pengolahan hasil laut,” tutur Wapres.

Baca Juga: Indonesia Harus Ciptakan Inovasi Besar untuk Memanfaatkan Peluang di Tengah Krisis Global

Wapres juga mendorong kerja sama di sektor pendidikan, melalaui pemberian beasiswa bagi pelajar Indonesia yang berminat belajar di Fujian.

“Saya berharap Pemerintah Provinsi Fujian dapat mendorong kerja sama pendidikan dengan lebih banyak beasiswa bagi pelajar Indonesia ke Fujian, dan kerja sama pendidikan vokasi sebagai pendukung investasi Tiongkok di Indonesia,” kata Wapres.

Wapres juga menuturkan bahwa Fujian dan Indonesia memiliki hubungan sejarah. Mayoritas rakyat Tionghoa-Indonesia berasal dari Provinsi Fujian.

“Di Indonesia pun tidak asing mendengar kata-kata seperti ”bakpao”, ”capcay” yang berasal dari bahasa Hokkian,” ujar Wapres.

Baca Juga: Pemprov DKI Tanam Ratusan Bibit Pohon Buah Langka di Ciganjur

Menurut Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Fujian Zhou Zuyi, TCTP merupakan proyek yang sangat penting bagi Indonesia dan Tiongkok. Pemimpin kedua negara juga telah memberikan perhatian terhadap proyek ini. Melalui kesepakatan bersama ini, beberapa perusahaan Tiongkok telah melakukan investasi besar di Indonesia, bahkan ada yang nilainya mencapai 21,4 miliar dolar AS.

Halaman:

Editor: Wagiyo NT

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Whoosh Jadi Jenama Baru Kereta Cepat Jakarta Bandung

Senin, 25 September 2023 | 05:12 WIB

Proses Pemadaman Kebakaran TPA Sarimukti Sudah 90%

Minggu, 24 September 2023 | 21:56 WIB

Pemkot Bandung Usulkan Perpanjang Masa Darurat Sampah

Minggu, 24 September 2023 | 12:56 WIB

Truk Tabrak Mobil dan Motor di Exit Tol Bawen, 4 Tewas

Minggu, 24 September 2023 | 06:02 WIB
X