NARATIMES.COM - Indonesia berkepentingan agar keras impor ke China kian mengalir dengan deras tanpa hambatan. Terkait hal itu Indonesia mengharapkan China terus meningkatkan hubungan perdagangan termasuk dengan membuka akses impor produk Indonesia lebih luas.
Hal itu menjadi salah satu poin pembicaraan dalam pertemuan Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin dengan Perdana Menteri (PM) China Li Qiang.
Pertemuan bilateral tersebut berlangsung di Grand Meeting Hall, International Conference Center (ICC), Li Yuan Resort, Nanning, Daerah Otonomi Guangxi, China, Sabtu 16 September 2023.
“Kunjungan kali ini adalah kunjungan pertama saya ke Tiongkok setelah pandemi Covid-19. Saya berharap kunjungan ini akan memberikan kontribusi positif bagi kemitraan kedua negara kita dan antara ASEAN dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT),” ujar Wapres Ma'ruf Amin seperti dikutip situs Kementerian Luar Negeri RI dari BPMI Setwapres.
Menurut Wapres Ma'ruf terjadi interaksi tingkat tinggi yang intens antara Indonesia dan China.
Kedua kepala negara kerap bertemu pada Juli lalu dan saat KTT ASEAN ke-43 di Jakarta.
Untuk memperkuat kemitraan bilateral kedua negara, Wapres Ma'ruf menyampaikan tiga hal penting kepada PM Li.
Pertama, kerja sama perdagangan dengan China adalah salah satu hal yang paling penting untuk ditingkatkan dewasa ini.
Sebagai mitra perdagangan terbesar bagi Indonesia dengan potensi kerja sama yang masih besar, Wapres Ma'ruf mengharapkan dukungan PM Li untuk impor dan akses pasar komoditas unggulan Indonesia ke China.
Wapres Ma'ruf meyakini bahwa Indonesia dan China dapat memanfaatkan berbagai kerangka kerja sama perdagangan regional dan multilateral untuk mendukung hal tersebut.
Kedua, wapres menggarisbawahi pentingnya kerja sama dalam pengembangan produk halal.
Menurut Wapres Ma'ruf perdagangan dan investasi produk halal memiliki potensi amat luas di kedua negara. Begitu pula peluang di kawasan Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika.
Wapres Ma'ruf mendorong adanya penguatan kerja sama dalam sektor halal, termasuk melalui kerja sama antara otoritas halal Indonesia dan China.
Wapres Ma'ruf juga menekankan pentingnya kerja sama people-to-people dalam memperkuat kemitraan ekonomi.
Sumber: Kementerian Luar Negeri RI, BPMI Sekretariat Wakil Presiden
Artikel Terkait
Kunjungan Presiden Jokowi dan Janji Menjaga Investasi dari China
ANALISIS: Persaingan AS-China serta Ancaman Terhadap Prospek Kolaborasi dan Perdamaian Dunia
Wapres Harap Paviliun Komoditas Indonesia Kenalkan Produk Unggulan Indonesia ke Kancah Global