NaraTimes.com - Imam Budi Hartono, Wakil Walikota Depok mengatakan fenomena SCBD alias Sudirman - Citayam - Bojong Gede - Depok menjadi pemicu menguatnya kembali bergabung Depok ke DKI Jakarta, baru-baru ini.
Pasalnya, sebentar lagi Jakarta bukan menjadi Daerah Khusus Ibukota karena IKN jadi di Kaltim.
Baca Juga: Alhamdulillah, Rp2,5 Triliun Dana BOS Madrasah 2022 Cair
Dikutip dari berbagai sumber, Wakil Walikota Depok menambahkan Jakarta jadi provinsi umum, tidak berbeda dengan Jabar, Jateng bahkan provinsi lainnya, yang memiliki Kota dan Kabupaten Otda.
"Sangat memungkinkan Bodebek gabung ke Provinsi Jakarta, ini konsep yang lama, konsep Megapolitan Jabodetabekjur".
Baca Juga: Masih Banyak yang Penasaran di TikTok, Ini Lirik Lagu 'Sikok Bagi Duo'
Ada bbrp alasan penguatan untuk bergabung, antara lain:
1. Dari sisi wilayah dekat dengan Jakarta di banding ke Bandung.
2. Dari sisi budaya, bahasa dan lainnya juga lebih mirip ke Jakarta.
3. Untuk koordinasi kepolisian Depok juga untuk masalah kepolisian juga satu sama dengan Jakarta yaitu Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Kenaikan Kasus Covid-19, Pemerintah Perketat Pengawasan Jemaah Haji Kembali ke Tanah Air
4. Begitu juga dengan keamanan gabungan dengan Pangdam Jaya bukan Siliwangi.
5. Berharap dengan gabung ke Jakarta akan lebih memudahkan karena jarak pasti lebih dekat dan cepat.
6. Keuntungan Depok bisa membangun lebih cepat, lebih keren seperti Sudirman.
Artikel Terkait
11 Siswa-siswi MTs Harapan Baru Ciamis Tewas Saat Susur Sungai, 2 Korban Berasal dari Sukmajaya Depok
Penambahan Kasus Covid-19 di Klaster Sekolah, Pemkot Depok Hentikan Pembelajaran Tatap Muka
Program Picu Mosi Tak Percaya DPRD, Pemkot Depok Buka Suara Soal KDS
Polda Metro Jaya Panggil Penyelenggara Pesta Bikini di Depok
Pemprov DKI Atur Pemberian Beasiswa Untuk Jeje dan Bonge